Alhamdulillah dengan adanya satgas Citarum harum dalam kurun waktu lk 3 tahun telah berhasil membersihkan dan merubah kondisi sungai Citarum harum yang dari status pencemaran berat menjadi pencemaran ringan.
Kami haturkan terima kasih banyak kepada TNI AD khususnya jajaran Kodam III/ Slw yang telah bekerja keras dan mendisiplinkan kepada perusahaan-perusahaan yang nakal ataupun membuang limbahnya ke aliran sungai Citarum harum serta mendisiplinkan para masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan.
Kita mentargetkan Jawa Barat itu minimal sepertiga dari sampah tiap hari itu habis di tempat minimal sebanyak 16%.
Dengan hadirnya mesin yang bisa mengolah sampah menjadi sesuatu yang lebih berharga dan berguna kita bisa mengejar target itu.
Semoga kita dapat menjadi bangsa yang lebih beradab bangsa yang melihat sampah sebagai sebuah solusi untuk mengurangi kegiatan Explorasi alam seperti penambangan batu bara dan mudah-mudahan kita semua bisa menjadi golongan yang lebih maju.
Alhamdulillah pola pikir yang harus kita edukasi karena paling susah dalam hidup adalah mengubah pola pikir, solusi teknologi datang silih berganti dan banyak mengalami tantangan.
Saya masih sedang mengamati warga Jawa Barat dikasih barang baru gimana dan seperti apa dan ternyata perilakunya masih sama makanya mohon maaf dari mengubah pola itu contoh terdekat kemarin kita bicara sekarang ditaruh bukan hanya individu perorangan orang-orang kaya industrialis yang duitnya ratus miliar triliun sebelum ada proyeksi Citarum harum masih sama buang sampah dan mengotori lingkungan tanpa dosa masih tetap ada.
Harusnya dia bisa bikin listrik sebelum gua sebelum ada TNI Bapak panglima enggak ada yang takut karena satpol PP Kita dilawan oleh Preman – preman Setempat.
Dari segala individu sampai korporasi pola pikir tentulah kita tidak bisa selalu menyalahkan masyarakat tugas negara yang diwakili oleh kami yang memiliki lambang Garuda lambang kesatuan lambang komandan ya tugasnya mencari solusi.
Tapi saya ingatkan masalah utamanya itu pola pikir jadi harus berbarengan dengan belling hambudfest proses edukasi dan yang saya banggakan adalah gotong royong itu ternyata memang mempunyai nilai keseharian Orang Indonesia.
Memang apa yang di nilai keseharian Orang Indonesia itu keindahan kita tuh ada di sini hanya kadang-kadang butuh sistem untuk menguatkan negara kita negara yang paling baik hati (the most generasi).
Urusan ruangan administrasi konsepnya tidak ada sampahnya itulah poin saya yang semakin cinta kepada TNI berfikir terhadap kemajuan Indonesia ini ditunjukkan hari ini berdasarkan tupoksi karena ini bagian dari bela negara.
Makanya saya mengapresiasi kebetulan panglimanya senang teknologi enggak hanya urusan teknologi bagaimana bisa ber inovasi bagai cara menguragi limbah sampah Yang setiap harinya Jawa Barat itu 2.700 – 24000 Ton Karena Pemprov jabar tidak bisa mengelola sepenuhnya.